Membuat Kabel Jaringan

 KABEL JARINGAN


Apa itu kabel jaringan?

    Kabel jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer dengan komputer, dari server ke switch dan yang lainya kabel jaringan juga bisa sebagai perantara pengguna dengan pengguna lainya dalam satu wilayah lokal seperti (warnet, kantor perusahaan dll). 

Jenis-jenis Kabel Jaringan 

1. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)







    Kabel twisted pair UTP terdiri dari 4 pasang kabel terpilin dan sesuai namanya, kabel UTP tidak memiliki pelindung di bagian dalam kabel. Hal ini menyebabkan jenis ini rentan terhadap radiasi medan magnet atau voltase yang tinggi. Kabel UTP digunakan pada jaringan LAN untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan atau komputer ke komputer ataupun antara perangkat jaringan itu sendiri. Dalam penerapannya, kabel UTP memiliki aturan dalam penyusunan kabel berdasarkan kegunannya.

2. Kabel Koaksial







    Kabel koaksial adalah jenis kabel jaringan yang terdiri dari 2 penghantar. Salah satu penghantarnya berada di bagian tengah berupa kawat tembaga dan dikelilingi oleh lapisan isolator. Penghantar di lapisan atasnya berbahan metal yang berfungsi untuk melindungi gangguan dari luar. Prinsip kerja kabel koaksial ialah menghantarkan arus / sinyal listrik dari sumber ke tujuan. Jenis kabel ini umumnya digunakan untuk jaringan dengan bandwith yang tinggi.

3. Kabel Fiber Optik








Kabel fiber optik adalah jenis kabel jaringan yang terbuat dari serat kaca / plastik yang sangat kecil berukuran 120 mikrometer. Fiber optik memiliki kemampuan mentransmisikan data lebih cepat dibanding jenis kabel lainnya. Cara kerja kabel fiber optik adalah transmisi informasi ke jalur fiber dalam bentuk partikel cahaya atau foton. Fiber dan cladding memiliki indeks bias khusus yang memutarkan cahaya ke sudut tertentu. Lalu, data akan ditransmisikan secara cepat.


Konektor Jaringan 


Apa itu Konektor Jaringan?

    Konektor merupakan alat penghubung perangkat-perangkat jaringan ke kabel fiber optik sehingga dapat melakukan transmisi data. Tanpa adanya konektor kabel-kabel jaringan tidak dapat terhubung dengan network adaptor atau NIC.

Jenis-jenis Konektor Jaringan


1. RJ45 








RJ45 adalah konektor kabel ethernet yang kebanyakan memiliki fungsi sebagai konektor pada topologi jaringan komputer LAN (Local Area Network) dan topologi jaringan lainnya.

2. RJ11








Kabel RJ11 dapat digunakan pada VoIP untuk menghubungkan antar muka FXS dan FXO pada router ke perangkat komunikasi seperti telepon atau PBX. Standar RJ11 menggunakan dua kabel untuk komunikasi telepon analog : satu untuk penerima (ring) dan yang lain sebagai pengirim (tip).


Tipe Kabel RJ45


1. Straight-Trough








Tipe kabel straight through biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda, misalnya antara router dengan switch/hub, komputer ke switch dan komputer ke hub.

2. Cross-Over






Kabel tipe crossover memiliki aturan penyusunan yang berbeda antara tiap ujung konektor. Tipe cross over biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang sama. Misalnya antara komputer dengan komputer, router dengan router, switch dengan switch, hub dengan hub.


Crimping


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Install dan Konfigurasi DNS Server di RHEL 9.4 pada VirtualBox

Gambar
1. Install BIND dengan Command dibawah ini " sudo dnf install bind bind-utils -y " 2. Kemudian buka nano dan ubah dengan Command dibawah ini 3. Melakukan hal yang sama seperti diatas dan seperti ini isi nya : 4. Setelah itu ketik Command dibawah ini untuk Set Permission 5. Kemudian ketik Command dibawah untuk Mengaktifkan Firewall agar Membuka Port DNS 53 TCP/UDP 6. Lalu ketik Command " sudo systemctl enable named " dan " sudo systemctl start named " untuk mengaktifkan BIND dan jika ingin Mengecek status nya, menggunakan Command " sudo systemctl status named " seperti dibawah ini 7. Terakhir untuk Mengetes DNS nya apakah berhasil atau tidak, menggunakan Command " dig@localhost www.kaindra.local " , jika berhasil akan tampak seperti gambar dibawah ini
Baca selengkapnya

Laporan Installasi dan Konfigurasi Webserver (Apache) RHEL 9.4

Gambar
  1. Pertama Update System agar tidak terjadi permasalahan saat mengkonfigurasi dengan Command " sudo dnf update -y " 2. Jika sudah update, bisa mulai dengan mengetik Command " sudo dnf install httpd " untuk menginstall Apache 3. Kemudian mengaktifkan Apache dan Memulainya dengan Command "  sudo systemctl start httpd " dan "  sudo systemctl enable httpd  " Lalu jika ingin Mengecek Statusnya menggunakan Command "  sudo systemctl status httpd " 4. Setelah itu, membuka Firewall Port 80 (HTTP) dan Port 443 (HTTPS) dengan Command "  sudo firewall-cmd --permanent --add-service=http " kemudian "  sudo firewall-cmd --permanent --add-service=https " , dan jangan lupa untuk reload agar perubahan dapat Diterapkan dan Berfungsi dengan Command "  sudo firewall-cmd --reload " 5. Selanjutnya membuka Browser dan ketik " http://contohip " untuk mengetes web apakah sudah berjalan, karna ip saya disini 192.168...
Baca selengkapnya

Laporan Konfigurasi Repository di Red Hat 9.4 ada VirtualBox

Gambar
 1. Register dengan command (pastikan terhubung dengan  web redhat developer dan console) " subscription-manager register " 2. Kemudian diikuti Command dibawah untuk melihat List " dnf repolist --all " 3. Lalu Membersihkan Cache dan Memperbarui Data " sudo dnf clean all " " sudo dnf makecache " 4. Setelahnya menggunakan command dibawah ini untuk Menginstall Paket di RHEL " sudo dnf install httpd -y "
Baca selengkapnya